7 Tanaman Beraroma Wangi dan Cara Merawatnya

Untuk kamu yang suka tanaman beraroma wangi dan bingung bagaimana cara merawatnya, tenang karena disini saya akan memberikan tips-tipsnya. Biasanya orang-orang akan lebih memilih memelihara bunga yang mempunyai Aroma wangi, diharapkan bisa memberikan parfum alami untuk area di dalam ruangan maupun di luar rumah.

Tanaman hias wangi juga berfungsi untuk menambah nilai estetika terhadap rumah dengan wujudnya yang beragam, tanaman wangi juga berfungsi sebagai aroma terapi lewat keharumannya. Ada banyak jenis tanaman yang memiliki wangi yang khas.

Perlu diketahui bahwa tanaman beraroma sebaiknya ditempatkan di outdoor agar mendapatkan sinar matahari yang cukup. Apabila ingin meletakkan di dalam ruangan, pastikan tanaman tersebut mendapatkan sinar matahari yang cukup juga, apakah kamu tertarik untuk memelihara salah satu tanaman beraroma wangi?

Berikut 7 Tanaman Aromatik yang Khas

1. Mawar

Biarpun tidak semua jenis bunga mawar memiliki aroma yang harum, namun ada kultivar Rosa At Last yang dimana bunga tersebut merupakan jenis mawar yang wanginya enak. Tanaman ini memiliki bunga ganda, mudah tumbuh, tahan penyakit, dan mekar untuk waktu yang cukup lama.

2. Lilac

Lilac merupakan tanaman yang tahan dingin, dan bagus tumbuh di bawah sinar matahari dan di tanah yang subur. Meskipun ada jenis kultivar baru dari semak lilac (Syringa), yang memancarkan aroma yang kuat, namun lilac kultivar lama yang lebih umum dikenal masyarakat, yaitu (S.vulgaris), yang masih memberikan aroma terbaik.

3. Korean Spice Viburnum

The Korean spice viburnum merupakan tanaman daun panjang menengah yang menghasilkan bunga-bunga indah dan harum. Dengan ukurannya yang kecil, pola tumbuh yang padat dan bunga yang mencolok, ini merupakan pilihan yang sangat baik untuk spesimen dan juga tanaman perbatasan. Sebagai bonus, ini adalah semak yang bagus untuk warna musim gugur. Cocok tumbuh di bawah sinar matahari atau teduh.

4. Daphne

Carol Mackie adalah kultivar Burkwood dari daphne (Daphne x burkwoodii Carol Mackie), yang lainnya adalah Briggs Moonlight. Ini bukan merupakan salah satu tanaman yang paling harum.

Carol Mackie tumbuh merata, dan mencapai tinggi sekitar 1,3 meter. Sebaiknya tanaman ini ditanam di bawah sinar matahari parsial hingga teduh parsial.

5. Purple-Leaf Sand Cherry

Cherry pasir daun ungu (Prunus x cistena) merupakan semak hardy dari keluarga mawar. Tanaman ini juga dikenal sebagai ceri pasir daun plum, banyak disukai orang karena daunnya yang berwarna ungu kemerahan, dan mekar berwarna merah muda pucat.

Tanaman ini bisa tumbuh tinggi seperti pohon sekitar 14 kaki jika dibiarkan, namun banyak yang memilih untuk memangkasnya menjadi tanaman berukuran 5 hingga 7 kaki. Untuk merawatnya, letakkan di lokasi yang terkena sinar matahari cukup, beri drainase yang memadai, dan siram dengan air secukupnya.

6. Privet

Privet merupakan pilihan favorit sebagai tanaman hias karena bisa untuk pagar tanaman. Sebagian besar jenis privet (Ligustrum) menghasilkan bunga putih yang harum dan diikuti oleh buah beri hitam.

Privet umum (L. vulgaris) tumbuh mencapai 4 hingga 15 kaki jika dibiarkan. Namun, apabila tidak menginginkan ukuran tanaman sebesar itu di halaman rumah, kamu bisa memangngkas setelah berbunga. Memang ada beberapa pemilik rumah yang juga menanamnya sebagai spesimen individu (bukan di pagar).

7. Gardenia

Tanaman kacapiring atau di luar negeri dikenal sebagai Gardenia jasminoides merupakan salah satu tanaman dalam daftar terakhir yang juga sangat populer, namun bunga ini tidak bisa tumbuh di luar ruangan sepanjang tahun. Bunganya berwarna putih dan memiliki aroma wangi yang harum semerbak. Permukaan daunnya licin dan mengkilap.

Pilihlah lokasi untuk menaman dengan kelembaban dan sinar matahari yang cukup. Akan tetapi, tanaman ini juga toleran di tempat teduh. Selain di taman di area terbuka, kacapiring juga tumbuh dengan baik dalam ruangan jika ditanam dalam pot.

Itulah 7 tanaman beraroma wangi yang bisa kamu pilih dan cara merawatnya, kira-kira mana nih bunga favorit kamu, tulis di kolom komentar ya, terimakasih sudah berkunjung.