5 Prospek Kerja Manajemen Transportasi Udara Yang Tidak Semua Orang Tahu

Prospek kerja manajemen transportasi udara mungkin terdengar sedikit asing, namun faktanya pada bidang ini memiliki banyak peminat. Hal tersebut dikarenakan sektor pekerjaannya yang berurusan langsung dengan industri penerbangan walaupun bukan berperan sebagai pilot ataupun pramugari.

Beberapa Prospek Kerja Manajemen Transportasi Udara

Program studi manajemen transportasi udara adalah sebuah jurusan yang mempelajari tentang perancangan, perencanaan, pengelolaan hingga pengoperasian pada sistem transportasi udara. Ruang lingkup pekerjaannya ialah mengatur segala keperluan industri penerbangan. Berikut prospek kerjanya.

1. Asuransi Penerbangan

Bekerja di sektor asuransi Penerbangan merupakan salah satu profesi yang mungkin bisa Anda geluti setelah menyelesaikan pendidikan kuliah di jurusan Manajemen Transportasi Udara. Selain itu, ada banyak divisi di dalamnya dan sangat membutuhkan tenaga ahli terutama alumni prodi tersebut.

Asuransi penerbangan memiliki tugas yang cukup komplot dalam hal memberikan kenyamanan dan rasa aman oleh pengguna transportasi udara. Pekerjaan ini akan menangani berbagai macam hal, mulai dari biaya perawatan medis, memberikan kompensasi jika ada masalah hingga risiko lainnya.

2. Direktorat Jenderal Perhubungan Udara

Peluang kerja berikutnya yang cukup dekat dengan lulusan dari program studi Manajemen Transportasi Udara adalah menjadi bagian Direktorat Jenderal Perhubungan Udara. Selain itu, Anda dapat menentukan divisi pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan serta bekal ilmu selama masa kuliah.

Pada dasarnya, Direktorat Jenderal Perhubungan udara memiliki tugas sangat komplit atas semua hal yang berkaitan dengan sektor penerbangan atau transportasi udara. Setiap unitnya mempunyai fungsi berbeda. Mulai dari mengelola SDM, Peralatan serta seluruh aspek demi keberlangsungan industri.

3. Ground Handling Agent

Prospek kerja manajemen transportasi udara berikutnya adalah bekerja sebagai Ground Handling Agent. Tugas utama dari pekerjaan ini ialah mengukur serta mengelola semua hal yang berkaitan dengan penerbangan pada suatu bandara agar seluruh kegiatannya dapat berjalan lancar dan sesuai.

Terdapat banyak divisi di dalamnya dengan tugas yang berbeda-beda. Mulai dari staff ticketing mengelola semua hal tentang tiket seperti pembelian serta pengembalian. Selain itu, ada juga check in counter, transfer desk, boarding gate staff serta services hingga CRO atau Customer Relation Officer.

4. Cargo Agent

Cargo Ageng merupakan salah satu pekerjaan memiliki tugas untuk menangani semua hal yang berkaitan dengan muatan barang dalam hal ini pada suatu penerbangan. Sebagai lulusan program studi manajemen transportasi udara membuat Anda dapat berkesempatan menjadi bagian industrinya.

Selain itu, cargo Agent tidak hanya membuat Anda bekerja di bandara saja tapi juga di berbagai sektor.

Pasalnya, hingga saat ini ada banyak perusahaan yang menyediakan jasa muatan barang khususnya transportasi udara. Tugas utamanya ialah memastikan semua barang dapat dikirim sesuai tujuannya.

5. Travel Biro

Sampai pada hari ini, ada banyak badan usaha yang menyediakan sebuah layanan jasa yaitu travel biro. Mengingat bahwa sibuknya arus penerbangan membuat berbagai perusahaan untuk mencoba mengambil kesempatan tersebut dan membangun bisnis penyedia agen perjalanan wisata.

Sebagai lulusan program studi manajemen transportasi udara, selain dapat bekerja di sebuah badan usaha yang bergerak di agen perjalanan Anda juga bisa membangun bisnis di sektor tersebut. Bukan hal yang mustahil jika melihat semua bekal ilmu selama menempuh pendidikan kuliah.

Itulah tadi pembahasan mengenai beberapa prospek kerja manajemen transportasi udara. Pada dasarnya semua pekerjaan yang dilakoni oleh para alumni dari jurusan tersebut, tidak terlampau jauh dengan ilmu pengetahuannya yang sudah didapatkan selama menempuh pendidikan kuliah.